Pemilihan Kacong Cebbhing Pamekasan 2024 Usai, Kadisporapar Tegaskan Tugas 30 Finalis
PAMEKASAN – Grand Final Ajang Pemilihan Duta Wisata Kacong Cebbhing Pamekasan 2024 berlangsung meriah di Ballroom Frontone Azana Style, Sabtu malam.
Pemerintah Kabupaten Pamekasan melalui Dinas Kepemudaan, Olahraga, dan Pariwisata (Disporapar) melibatkan pemuda dan pemudi yang terpilih melalui serangkaian seleksi ketat dan penilaian berbagai aspek dalam ajang itu.
Dari sebanyak 154 peserta Kacong Cebbhing kemudian menyisakan 30 finalis. Para pemuda dan pemudi terpilih itu telah melewati proses karantina dan pembekalan selama lima hari, yang berakhir pada tanggal 24 Mei 2024 kemarin.
Kepala Disporapar Pamekasan Kusairi mengungkapkan, 30 peserta terpilih nantinya punya tugas mengajak masyarakat luas untuk mengenal potensi wisata dan budaya hingga kuliner di Kabupaten Pamekasan.
“Kabupaten Pamekasan memiliki banyak sekali potensi yang beragam, sehingga sangat dibutuhkan kerja sama antara pemerintah dan masyarakat,” kata Kusairi dalam sambutannya di Grand Final, Sabtu, 25 Mei 2024 malam.
Pihaknya berharap, keberadaan duta wisata tidak hanya mampu memperkenalkan pariwisata dan budaya yang menjadi ciri khas Pamekasan.
Lebih dari itu, Kusairi menegaskan para finalis Kacong Cebbhing harus bisa menanamkan rasa peduli mengenai sektor pariwisata daerah, juga ikut menjaga dan melestarikannya.
“Dengan antusiasme yang tinggi dari para peserta, diharapkan mereka dapat membawa perubahan positif dan berkontribusi dalam memajukan pariwisata daerah,” harapnya.
Kusairi menjelaskan, Pemilihan Duta Wisata Kacong Cebbhing merupakan program tahunan yang akan terus berlanjut dari tahun ke tahun.
Ajang tersebut merupakan langkah strategis Pemkab Pamekasan dalam mempromosikan potensi pariwisata dan budaya lokal.
“Melalui ajang ini, diharapkan akan lahir duta-duta wisata yang berkompeten dan berdedikasi tinggi dalam memperkenalkan Pamekasan kepada dunia luar,” kata Kusairi lebih lanjut.
Pemilihan Duta Wisata juga menjadi bukti komitmen Pemkab Pamekasan dan masyarakat dalam bekerja sama untuk kemajuan daerah.
Dengan program tahunan tersebut diharapkan Pamekasan akan semakin dikenal luas sebagai destinasi wisata yang kaya akan budaya dan keindahan alam, yang pada akhirnya dapat meningkatkan kesejahteraan masyarakat lokal melalui sektor pariwisata.
